d4kom311UTS.blogspot.com
PERCOBAAN 10
LEMBAR JAWABAN UTS

BENGKEL KOMUNIKASI
Warna Resistor :
1.    100+11 = 111 KΩ, toleransi 1 %
Warna : Brown Brown Brown Orange
2.    20+11 = 31 Ω, toleransi 5%
Warna : Red Brown Black Gold
3.    500+ 11 = 571 Ω , Toleransi 10%
Warna : Green Purple Brown Red Silver
4.    1+11 = 12 MΩ , toleransi 1%
Warna : Brown Red Blue Brown
5.    7k2+11 = 18K2Ω, Toleransi 1%
Warna : Brown Grey Red Red Brown
2.         Rangkaian seri adalah suatu rangkaian yang semua bagian-bagiannya dihubungkan berurutan, sehingga setiap bagian dialiri oleh arus listrik yang sama.
            Dik  : R1=22Ω R2=88Ω
            Dit : Rtotal ?
            Jawab : R1 + R2 = 22 + 88
                                        = 110 ohm

3          Rangkaian Pararel adalah Rangkaian rangkaian listrik yang semua bagian-bagiannya dihubungkan secara bersusun. Akibatnya, pada rangkaian paralel terbentuk cabang di antara sumber arus listrik
            Dik : R1=44Ω R2=88Ω
            Dit : Rotal?
            Jawab : 1/R1+1/R2 = 1/44 + 1/88
                                            = 2/88 + 1/88
                                            = 3/88
                                            = 88/3 ohm


4.         Multivibrator IC 555 :
            a. Astabil MV,berfungsi sebagai berikut :
-pembangkit pulse(pulsa)
-pembangkit sinyal modulasi
-sebagai clock generator
-sebagai penerima frekuensi informasi
            b.Monostabil MV,berfungs sebgai berikut :
                        -sebagai pemicu waktu





5.






 6.

Fungsi Variabel resistor atau biasa disebut resistor tidak tetap merupakan salah satu jenis komponen resistor yang nilai hambatannya dapat berubah-ubah (variable).
 Perubahan nilai dari resistor variabel biasanya dimanfaatkan untuk mengatur sesuatu yang sifatnya tidak tetap dan bergantung dari kondisi penerapan rangkaian.


7.            Common dibagi atas 2 :
1.Common Anoda
Common Anoda adalah penggabungan kaki-kaki anoda dari komponen-komponen. Artinya, mereka membutuhkan Arus positif
untuk dapat menjalankan fungsinya (dalam hal pulsa, saat LOW[1] ). Karena kaki negatif, berati
membutuhkan arus postif. Sehingga komponen dengan common anoda dapat dijalankan dengan tegangan 3-5 volt.
Common anoda merupakan pin yang terhubung dengan semua kaki anoda

2.Common Katoda
Common Katoda adalah penggabungan kaki-kaki katoda dari komponen-komponen. Artinya, mereka membutuhkan Arus negatif
untuk dapat menjalankan fungsinya (dalam hal sinyal, membuat menjadi HIGH[1] ). Karena kaki-kaki yang terhubung positif,
berati membutuhkan arus negatif. Sehingga komponen dengan common katoda dapat dijalankan dengan tegangan 0-2,5 volt.



8
           d4kom311UTS.blogspot.com

Comments